Indonesia, sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, memiliki potensi maritim yang sangat besar. Namun, sayangnya kesadaran maritim di kalangan masyarakat masih tergolong rendah. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk meningkatkan kesadaran maritim melalui penyuluhan maritim.
Menurut Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Agus H. Purnomo, “Penyuluhan maritim memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan potensi maritim yang dimiliki oleh Indonesia.” Penyuluhan maritim dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti sosialisasi, seminar, dan workshop tentang kearifan lokal dan keberlanjutan pesisir.
Sebagai negara maritim, Indonesia memiliki kekayaan alam yang melimpah di sektor perikanan, pariwisata, dan transportasi laut. Namun, sayangnya masih banyak masyarakat yang belum memahami betapa pentingnya menjaga ekosistem laut dan pesisir. Menurut Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, “Kesadaran maritim yang tinggi akan membuat masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan laut dan pesisir, sehingga dapat meminimalisir kerusakan yang terjadi.”
Dengan meningkatkan kesadaran maritim melalui penyuluhan maritim, diharapkan masyarakat Indonesia dapat lebih memahami potensi maritim yang dimiliki oleh negara ini. Hal ini juga dapat membuka peluang-peluang baru dalam pengembangan sektor kelautan dan perikanan, serta pariwisata laut. Sehingga, Indonesia dapat menjadi negara maritim yang lebih maju dan berdaya saing di kancah internasional.
Untuk itu, peran semua pihak sangat diperlukan dalam meningkatkan kesadaran maritim di Indonesia. Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Perhubungan, lembaga pendidikan, serta masyarakat secara keseluruhan perlu bersinergi dalam upaya penyuluhan maritim. Dengan demikian, Indonesia dapat menjadi negara maritim yang lebih baik dan lebih berkelanjutan. Mari kita bersama-sama meningkatkan kesadaran maritim demi masa depan yang lebih baik bagi Indonesia.